MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM -Ketua Yayasan Wakaf Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Muh Mokhtar Noer Jaya berharap UMI tetap konsisten pada visi misnya sebagai lembaga pendidikan dan dakwah. Olehnya itu, pendidikan di UMI harus konsisten mengacu pada konsep pendidikan Islam.
"Pendidikan bukan sekadar transper og konowledge ataupun transfer of training, tetapi lebih merupakan suatu sistem yang ditata di atas pondasi keimanan dan kesalehan. Yaitu suatu sistem yang terkait langsung dengan Tuhan," ujar Ketua Yaysan Wakaf UMI Mokhtar Noer Jaya pada Wisuda Periode 2 UMI Tahun 2013, di Auditorium Al Jibra kampus 2 UMI, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Minggu (3/11/2013).
Dengan mengacu pada konsep pendidikan Islam, UMI diharapkan dapat melahirkan, mengembangkan manusia yang berkualitas, memiliki integritas yang kuat dan manusia akademik dan tetap sejalan dengan nilai-nilai moral agama.
"Salah satu tujuan yang akan dicapai adalah UMI mampu menghasilkan lulusan yang mengusai bidang ilmu, teknologi dan seni yang islami untuk memenuhi kepentingan nasional dan peningkatan daya saing bangsa," tambah Mokhtar yang juga mantan Rektor UMI.
Wisuda hari ini merupakan hari kedua pelaksanaan wisuda periode 2 setelah kamarin mewiisuda 886 wisudawan untuk program S1 dan pascasarjana.
Secara keseluhan jumlah alumni UMI sudah mencapai 72.489 alumni.
Wisuda ini dipimpin oleh Rektor UMI Prof Dr Masrurah Mokhtar MA bersama didampingi ketua Yayasan Wakaf UMI Mokhtar Noer Jaya beserta para anggota senat UMI. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Wisudawan UMI Diharapkan Jadi Sarjana yang Islami
Dengan url
http://timursebrang.blogspot.com/2013/11/wisudawan-umi-diharapkan-jadi-sarjana.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Wisudawan UMI Diharapkan Jadi Sarjana yang Islami
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Wisudawan UMI Diharapkan Jadi Sarjana yang Islami
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar