Laporan Wartawan Tribun Timur, Hajrah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wakil Ketua Komis XI, Gus Irawan Pasaribu turut menyorot kelembagaan dan bisnis Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang dinilai tidak memperlihatkan pertumbuhan yang cemerlang.
Ketua Panitia Kerja RUU Perbankan 2015 ini mengaku masih banyak hal yang harus dievaluasi dan dirumuskan oleh stekholder BPD agar bisa tumbuh sesuai dengan ekspektasi secara nasional.
Menurutnya strategi dari program BPD Regional Champion yang digalakkan otoritas perbankan belum cukup mampu menyokong secara penuh bisnis BPD dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di masing-masing daerah.
"Saya juga heran, regional champion kendur lagi seperti kekurangan spirit. Selain itu Asbanda tidak bekerja optimal. Jadi jangan heran BPD yah begitu saja cuma jadi bank PNS, kata Gus dalam kesempatan kunjungan kerjanya di Makassar, Selasa (17/3/2015).
Dia memberi opsi atau pilihan agar penataan BPD bisa dilakukan secara holding mengakomodir 26 bank daerah se Indonesia.
"BPD itu milik pemda dimasing-masing daerah. Kenapa tidak Pemda memlakukan konsolidasi secara internal untuk sama membangun kemitraan strategis biar BPD lebih hidup,"jelasnya.
Ide Holding kata Gus sudah pernah disampaikan saat ia masih menjabat sebagai Dirut BPD Sumut beberapa waktu lalu namun belum ditindak lanjuti.
Anda sedang membaca artikel tentang
Ini Saran Komisi XI Agar Bisnis BPD di Sulsel Bisa Kuat
Dengan url
http://timursebrang.blogspot.com/2015/03/ini-saran-komisi-xi-agar-bisnis-bpd-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ini Saran Komisi XI Agar Bisnis BPD di Sulsel Bisa Kuat
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ini Saran Komisi XI Agar Bisnis BPD di Sulsel Bisa Kuat
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar