Makassar, Tribun - Partai Keadilan Sejahterah (PKS) Sulsel memiliki metode penjaringan berbeda dengan partai lain di Pilkada. Partai berlambang bulan sabit tersebut menawarkan partai ke figur yang layak untuk diusung.
Kendati demikian, PKS tetap membuka penjaringan secara formal di sekretariatnya seperti partai lain.
Ketua Bappilu PKS Sulsel, Syamsari Kitta menjelaskan, PKS Sulsel membuka penjaringan dengan pendekatan namun dengan syarat figur yang dijaring layak dan diinginkan masyarakat.
Selain itu, setiap kandidat juga akan dimintai komitmennya untuk mencukupi kursi PKS sebagai syarat usungan di Pilkada.
"Sejumlah daerah sudah kita datangi. Seperti di Bulukumba kita tawarkan Pak Askar dan Edy Manaf," kata Syamsari, Selasa (7/4/2015).
Ia menambahkan, meski PKS adalah partai berbasis Islam namun, PKS tetap menjaring semua komponen bangsa tanpa membedakan suku, ras, dan agama.
Untuk mengusung calon, PKS harus koalisi dengan parpol lain di 11 daerah. Pasalnya, perolehan suara PKS tidak mencukupi syarat minimal mengusung calon di KPU (Selengkapnya Lihat Info Grafis).
Sekretaris Tim Pilkada PKS Sulsel, Sri Rahmi menambahkan, mekanisme penjaringan bakal calon kepala daerah oleh PKS Sulsel melalui tiga tahap antara lain, penjaringan, seleksi, penetapan dan pemenangan.
Untuk penjaringan diserahkan sepenuhnya ke DPD dengan mekanisme pendaftaran bakal calon melalui pengisian formulir.
"Penyaringan awal dilakukan oleh DPD melalui wawancara bakal calon, survei. Hasilnya dilaporkan secara tertulis ke tim pilkada DPW untuk dikaji lebih jauh sebelum diteruskan ke DPP," ujar Sri.
Anda sedang membaca artikel tentang
PKS Datangi Cabup Potensial
Dengan url
http://timursebrang.blogspot.com/2015/04/pks-datangi-cabup-potensial.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
PKS Datangi Cabup Potensial
namun jangan lupa untuk meletakkan link
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar